g’ nyangka ya ternyata mie instan yang kita makan setiap hari ternyata bisa berbahaya jika dimakan dengan kadar yang berlebihan karena Dalam proses pembuatannya, mie instan mempunyai bentuk sangat panjang dilipat, digoreng, dan dikeringkan dengan oven. nah dalam proses penggorengan ini mie akan mengandung lemak. mie instan memang bahan bakunya adalah tepung, tapi dalam proses pembuatannya juga ditambahkan dengan minyak sayur, garam, natrium polifosfat (pengemulsi, penstabil dan pengental), natrium karbonat dan kalium karbonat (keduanya pengatur keasaman), tartrazine (pewarna kuning).
Selain itu, ada beberapa mi instan yang mengandung lilin untuk pelapis agar tekstur mi tetap bagus serta tidak mudah putus dan rusak. Campuran bahan seperti ini seringkali tidak tertulis pada komposisi bahan yang tertera di kemasan mi instan.
padahal lilin bisa menyebabkan usus mengalami iritasi, akibatnya adalah penyerapan nutrisi dari makanan lain tidak bisa optimal.
padahal lilin bisa menyebabkan usus mengalami iritasi, akibatnya adalah penyerapan nutrisi dari makanan lain tidak bisa optimal.
Bahan lain yang juga cukup berbahaya adalah bahan pengawet dan MSG(Monosodium Glutamate) yaitu zat penambah rasa pada makanan yang dibuat dari hasil fermentasi zat tepung dan tetes dari gula beet atau gula tebu. MSG mempunyai efek negatif terhadap tubuh jika digunakan secara berlebihan.selain itu MSG dapat menimbulkan gangguan lambung, gangguan tidur dan mual-mual. Bahkan beberapa orang ada yang mengalami reaksi alergi berupa gatal, mual dan panas. bukan hanya itu saja MSG juga dapat memicu hipertensi, asma, kanker serta diabetes, kelumpuhan serta penurunan kecerdasan.dampak lainnya yait dapat menyebabkan penyakit Fibromyalgia yaitu kumpulan rasa nyeri pada hampir seluruh tubuh.
Oleh karena itu dianjurkan dalam mengkomsumsi mie instan harus mempunyai selang waktu paling tidak 3(tiga) hari setelah mengkomsumsinya. Cara penyajiannya pun mi instan harus direbus sebanyak dua kali, terutama untuk mi instan berkuah. Langsung buang air rebusan pertama, setelah itu rebus lagi hingga matang, cara ini berguna untuk menghilangkan bahan berbahaya yang terkandung didalam mi instan, yaitu bahan natrium karbonat,Penambahan sayuran juga sangat di anjurkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar